3 Niche Profit Favorit Sepanjang Masa Untuk Konten Media Sosial Blog

Niche untuk konten media sosial akan selalu dibutuhkan oleh pegiat konten. Gunanya untuk menarik semakin banyak penonton, pengikut, dan penghasilan. Aku sangat menyarankan kamu memilih niche yang memiliki potensi untuk bisa dimonetisasi lebih besar ketimbang lainnya. Nah, ini ada 3 niche yang bisa kamu pilih dan kembangkan sesuai dengan keahlian, kemampuan, dan pengalaman. Kenapa aku menekankan ini? Karena ini akan membuat konten kalian lebih berkembang. Tapi ini akan beda ceritanya kalau memilih niche yang tidak kalian kuasai. Maka, besar kemungkinan akan membuatmu stuck dalam proses pembuatan kontennya. Maka monetisasi akan sulit dilakukan pula.

Niche Tentang Cara Mendapat Uang

Ini adalah niche paling gurih. Kenapa? Karena fitrah manusia kebanyakan ingin mendapatkan uang. Apalagi kalau dari berbagai sumber. Contohnya mulai dari bisnis, pekerjaan tetap, dan media sosial. Ketiganya bisa jadi penunjang satu sama lain. Bahkan bisa dari ketiganya sekaligus.

Berdasarkan pengamatanku selama ini. Konten dengan niche ini memang cukup tricky ya. Konten seperti ini akan jauh lebih menarik bila dibuat oleh mereka yang memang memiliki pengalaman di bidang tersebut. Kenapa? Karena pembahasannya akan lebih mendalam. Tentu saja ada sisipan sesuai pengalaman pembuat konten. Ini akan lebih menarik karena pengalaman setiap orang berbeda. Jadi, pengikut akan mendapatkan ilmu yang berbeda.

Contoh kalau kamu memiliki bisnis kue. Kamu bisa memilihnya. Kemudian membuat konten seputar keahlian, pengalaman, dan pengetahuanmu dalam membuat kue dan bisnisnya. Setelah itu kamu bisa monetisasi dengan cara menjual ebook tentang panduan membuat kue yang paling favorit di bisnismu. Ini akan jauh lebih menarik untuk dibeli. Tapi pastikan untuk membagi konten edukasi, dll.

Niche Parenting

Niche ini juga bisa dimonetisasi dengan sangat baik. Kenapa? Karena kebutuhan orangtua terutama ibu yang ingin menjadi terbaik bagi anak-anaknya. Mereka sangat butuh sudut pandang yang lain. Apalagi kalau itu related dengannya. Mereka akan jauh lebih suka. Konten seperti apa yang mereka butuhkan? Tentu saja konten yang membangun, trik, tips, dan related. Bisa dengan gaya resmi atau lucu. Semua sama menariknya buat mereka. Buatlah konten yang memahami posisi dan trickynya menjadi orangtua.

Sebaiknya buatlah akun yang mempertegas bahwa kontennya ditujukan untuk para orangtua. Contoh akun ceritaparent. Akun tersebut memang sangat fokus membahas bagaimana orangtua mendidik. Hal apa saja yang biasanya dialami dan harus dilakukan orangtua saat menghadapi kondisi tersebut.

Niche Tutorial

Nah, ini paling favorit. Hanya saja ini malah bikin bumerang pembuat konten. Kenapa? Karena masih banyak konten kreator yang tidak melihat kemampuannya sendiri. Kalau memang tidak memiliki pengalaman, keahlian, dan kemampuan di bidang tersebut. Lebih baik untuk berhenti. Cobalah mencari dan memilih tema konten yang memang dikuasai. Tidak apa bila tentang cara pandang terhadap sesuatu. Misal kalau anak kuliahan merasa bosan dengan kegiatannya. Bisa membuat konten yang related dengan targetnya yang mahasiswa itu. Coba gali lebih dalam apa saja yang membuat bosan. Bagaimana cara mengatasinya, dll.

Sebenarnya niche tutorial itu sangat banyak. Kamu bisa membuat konten edukasi juga yang bisa menunjukkan posisimu. Semakin orang berpikir kamu ahli di bidangnya. Mereka akan mendekat juga. Bisa dengan follow dan memintamu mengajarinya. Kamu bisa membuat produk digital, kelas online, dll. Tentu saja semuanya bisa dimonetisasi.

Selamat mencoba ya. Aku berharap kamu bisa mendapatkan insight baru ketika membaca artikel ini. Jangan lupa untuk follow akun instagram @kontenkece ya. Di sana aku juga memberikan tip dan triknya.